Halo Planners!
Studio Rancang dan Manajemen Pembangunan Kota merupakan mata kuliah studio di semester VI angkatan mahasiswa 2010. Blog ini merupakan dimana kita membagi hasil pembelajaran selama masa perkuliahan dan kerja lapangan pada semester VI ini mengenai mata kuliah Studio Perancangan dan Manajemen Pembangunan Kota.
dalam Studio Perancangan dan Manajemen Pembangunan Kota kali ini membahas mengenai pariwisata pesisir di Kabupaten Demak. Masing-masing kelas (A dan B) mememiliki tema yang berbeda, namun masih saling berkesinambungan satu sama lain. Masing-masing kelompok memiliki wilayah studi yang berbeda dengan indikator-indikator yang berbeda namun mendukung tema kelas, yaitu “eco coastal tourism”. Tema yang diangkat yaitu lingkungan baik yang mendukung maupun yang menjadi masalah dalam pariwisata pesisir di Kabupaten Demak. Untuk menentukan daya dukung dan permasalahan yang ada di wilayah studi, terdapat beberapa indikator guna analisis skoring pemilihan wilayah studi yang tepat, seperti indikator konservasi, pariwisata dan pemberdayaan masyarakat. Kelompok 6b memilih pemberdayaan masyarakat sebagai indikator penentu di wilayah studi, Desa Timbulsloko. Kenapa Pemberdayaan Masyarakat? Pemberdayan Masyarakat merupakan langkah yang tepat dimana masyarakat sebagai pelaku utama dalam peningkatan lingkungan tempat tinggalnya. Karena pada dasarnya wilayah studi kami merupakan daerah pesisir yang memiliki tingkat abrasi yang cukup tinggi, padahal mayoritas masyarakat bekerja sebagai petani tambak yang sekarang ini tidak dapat diandalkan sebagai mata pencaharian akibat adanya abrasi Maka kami mencoba merancang kawasan ini agar dapat bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan wilaayh studi kami. Lets enjoy and explori this blog!
studio6btimbulsloko 